An Interview with Atsuko Asano

Ketika saya sedang berkeliling mencari informasi seputar NO.6, saya menemukan artikel menarik ini di sebuah forum. Memang bukan berupa artikel panjang, tapi artikel singkat ini cukup menjelaskan kita seputar niat Atsuko Asano-sensei memberikan 'bumbu' sho-ai pada NO.6 yang tidak bergenre sho-ai. Dan apakah benar adanya kalau kita mengatakan Nezumi dan Sion itu saling mencintai dan bukan sekadar fanservice belaka?

Inilah sedikit kutipan interview dengan Atsuko Asano yang kutemukan di sebuah forum. Check it out, guys!

Otona Animedia Interview with Atsuko Asano (talks about NezuSion kissing scene)

Q : What did you mean to portray with Shion and Nezumi's kiss scene?

A : I wanted to portray Shion's strong yearning for Nezumi and how Nezumi is greatly drawn to Shion. I don't think that kind of feelings has anything much to do with being of the same or opposite gender. I myself find some girls lovely, and I think that also between guys there may exist feelings where you can't tell whether it's friendship or love. In my mind it's a matter of course. What would Shion do when he intended to part with him? I imagined he would kiss him.
Also, personally I don't think it's possible to summarize people's feelings with just one word, such as "friendship", "love" or "companionship". I have that in mind whenever I'm writing a book.

Pash Interview with Atsuko Asano (magazine targeted the fangirls?) 

 A : I think Shion is in love (恋心を抱いている) with Nezumi. As for Nezumi... I don't know. (laugh) I think he can't come to understand it either, whether he loves (愛している) Shion or is afraid.

 ----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Atsuko-sensei sendiri dengan sangat lugas mengatakan, Sion memiliki suatu hasrat yang kuat pada Nezumi dan Nezumi memiliki ketertarikan yang kuat pada Sion. Dia berpendapat kalau perasaan ini tidak ada hubungannya dengan jenis kelamin. Dia sendiri seringkali berpikir kalo perempuan itu manis, dan pasti dalam dunia lelaki juga terdapat perasaan di mana kau tidak bisa mengatakan apakah itu persahabatan atau cinta.  Dalam kasus ini (scene ciuman Nezumi dan Sion), dia berpikir, 'Apa yang akan Sion lakukan ketika dia akan berpisah dengan Nezumi?' Dan dia membayangkan kalau Sion pasti akan mencium Nezumi.

Saya setuju dengan Atsuko-sensei. Kita tidak bisa menjelaskan tentang hubungan seseorang hanya dengan sebuah kata seperti sahabat, cinta, dan sebagainya. Begitu pula dengan Nezumi dan Sion ini. :D

Lalu, di Pash magazine Atsuko-sensei berkata kalau Sion memang mencintai Nezumi. Sedangkan Nezumi, dia tidak tahu apakah itu cinta atau ketakutan. Sion memang mencintai Nezumi--itu benar adanya dan tidak perlu dielak lagi. Sedangkan untuk masalah Nezumi, Nezumi itu telah merasakan penderitaan yang amat sangat. Dia hidup tanpa cinta kasih dan dalam kesendirian. Mungkin dia syok berhadapan dengan Sion yang sangat lugu, baik, perhatian dan begitu peduli padanya. Dia tidak terbiasa akan hal itu. Terlebih sifat Sion yang begitu melindungi Nezumi--dia akan melakukan apapun pada orang yang melukainya, entah melalui perkataan atau perbuatan--itu membuat Nezumi takut pada Sion. Ya, Nezumi bisa saja takut. Dia, sebelumnya, tidak pernah dilindungi sampai sebegitunya oleh orang lain, bukan? Itu perasaan yang wajar bila dia merasa aneh dan takut pada Sion yang begitu berbeda 180° dengannya. Karena lingkungannya dulu sangat berbeda dengan situasi dia dan Sion berada sekarang.

Jadi menurut saya, Nezumi juga mencintai Sion. Hanya saja dia tidak terbiasa sehingga merasa takut.

Yah, ini hanya sekadar pendapat saya. Bila ada yang bertentangan saya tidak masalah. B) Everyone sure have their own thoughts about this. Dan saya tidak melihat hints ini karena saya adalah seorang fujoshi, tapi memang begitulah yang terlihat. Dan hubungan mereka yang begitu kompleks ini juga berpengaruh pada jalannya cerita yang semakin menarik.  They DO love each other. Tapi mereka tetaplah dua orang sahabat yang begitu terikat--seperti soulmate. Mereka saling mengisi dan membutuhkan. Isn't it nice? :D